Los Melati 6 Pasar Bunder Akan di Jadikan Area Percontohan Program Pasar Sejahtera


SRAGEN  - Hasil survey AC Nielsen menunjukkan bahwa pertumbuhan pasar tradisional mengalami penurunan dibandingkan pertumbuhan pasar modern yang mengalami peningkatan sebesar 31,4 %. Salah satu alasan kuat mengapa banyak konsumen lebih memilih berbelanja di pasar modern adalah karena aspek kebersihan, aspek kesehatan dan kenyamanannya dibandingkan pasar tradisional. Di Indonesia diperkirakan masih sekitar 60% masyarakat Indonesia yang sehari-harinya berbelanja di pasar tradisional. Hal tersebut jelas terlihat bahwa pasar tradisional mempunyai posisi yang sangat penting dalam menyediakan pangan dan kebutuhan sehari-hari yang sehat dan aman bagi masyarakat. Kondisi tersebut mengundang kepedulian banyak pihak salah satunya Yayasan Danamon Peduli untuk ikut mendukung upaya pemerintah dalam merevitalisasi pasar tradisional.

Pada hari Selasa (24/8) bertempat di Aula Dinas Perdagangan dan Perpajakan Daerah (DP2D) Kabupaten Sragen diadakan rapat koordinasi kerjasama antara Pemkab Sragen dengan Yayasan Danamon Peduli. Rapat dipimpin langsung oleh Drs. Adi Dwijantoro selaku Kepala DP2D dan Bonaria Siahaan, Direktur Eksekutif Yayasan Danamon Peduli. Peserta rapat berasal dari perwakilan BAPPEDA Kab. Sragen, Dinas Kesehatan, Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) dan Pengelola Pasar Bunder.

Bonaria mengatakan bahwa Yayasan Danamon Peduli mendukung Program Pasar Sehat dari pemerintah pusat. Bentuk dukungan diwujudkan dengan program dari Yayasan Danamon Peduli yang diberi nama Pasar Sejahtera. Pasar Sejahtera adalah singkatan dari Pasar yang Sehat, Hijau, Bersih dan Terawat. Pasar Bunder Sragen dipilih bersama dengan empat pasar lain di Indonesia sebagai pilot project Program Pasar Sejahtera karena Pasar Bunder juga merupakan percontohan Pasar Sehat dari Departemen Kesehatan RI. Selain itu sebelumnya hubungan Pemkab Sragen dan Yayasan Danamon Peduli juga sudah terjalin baik dengan adanya kerjasama yang diwujudkan dengan berdirinya Unit Pengolahan Sampah Pasar Bunder.

Bonaria menambahkan bahwa cakupan kegiatan Pasar Sejahtera ini diantaranya akan membuat area percontohan dengan mengambil los yang nantinya akan dilengkapi sarana dan prasarana sesuai dengan kriteria dalam panduan Pasar Sehat. Di Los Percontohan ini nantinya akan dilengkapi tempat sampah terpisah antara basah dan kering dan organik dan non-organik. Selain itu juga akan dilakukan penyediaan air bersih. Selain membuat area percontohan juga akan dilaksanakan kegiatan pelatihan kader dan pelatihan bagi pengelola pasar. Yayasan Danamon Peduli juga siap untuk memfasilitasi pertemuan lintas sektor dalam rangka perencanaan terpadu kegiatan revitalisasi pasar.

Drs. Adi Dwijantoro dalam sambutannya mengucapkan banyak terimakasih atas dukungan Yayasan Danamon Peduli dalam mewujudkan Pasar Sehat di Kabupaten Sragen melalui program Pasar Sejahtera. Selain itu dalam mewujudkan Pasar Sehat Drs. Adi Dwijantoro juga mengharapkan dukungan dari dinas terkait karena walaupun manajemen pasar dikelola oleh Bidang Pengelola Pasar dari Dinas Perdagangan dan Perpajakan Daerah (DP2D) namun ternyata banyak hal yang tidak bisa ditangani sendiri oleh DP2D. Misalnya mengenai kesehatan daging yang dijual dan kesehatan makanan dan minuman yang diperjualbelikan.

Rapat diakhiri dengan meninjau langsung Pasar Bunder untuk untuk mensurvei lokasi Los yang akan dijadikan area percontohan dari Program Pasar Sejahtera. Setelah melalui beberapa pertimbangan akhirnya diputuskan Los Melati 6 yang akan dijadikan Los Percontohan Program Pasar Sejahtera dari Yayasan Danamon Peduli. (Aan_DP2D)
 
 

JADILAH ORANG PERTAMA YANG MENGOMENTARI :



Dikirim oleh lintas-sragen pada 21.47. dan Dikategorikan pada . Kamu dapat meninggalkan komentar atau pesan terkait berita / artikel diatas
  1. KEC. GEMOLONG
  2. > Brangkal
  3. > Gemolong
  4. > Genengduwur
  5. > Jatibatur
  6. > Jenalas
  7. > Kalangan
  8. > Kragilan
  9. > Kwangen
  10. > Kaloran
  11. > Nganti
  12. >Ngembatpadas
  13. > Paleman
  14. > Purworejo
  15. > Tegaldowo

  16. KEC. GESI
  17. > Blangu
  18. > Gesi
  19. > Pilangsari
  20. > Poleng
  21. > Slendro
  22. > Srawung
  23. > Tanggan

  24. KEC. GONDANG
  25. > Bumiaji
  26. > Glonggong
  27. > Gondang
  28. > Kaliwedi
  29. > Plosorejo
  30. > Srimulyo
  31. > Tegalrejo
  32. > Tunggul
  33. > Wonotolo

  34. KEC. JENAR
  35. > Banyuurip
  36. > Dawung
  37. > Japoh
  38. > Jenar
  39. > Kandangsapi
  40. > Mlale
  41. > Ngepringan

  42. KEC. KALIJAMBE
  43. > Banaran
  44. > Bukuran
  45. > Donoyudan
  46. > Jetis Karangpung
  47. > Kalimacan
  48. > Karangjati
  49. > Keden
  50. > Krikilan
  51. > Ngebung
  52. > Samberembe
  53. > Saren
  54. > Tegalombo
  55. > Trobayan
  56. > Wonorejo

  57. KARANGMALANG
  58. > Guworejo
  59. > Jurangjero
  60. > Kedungwaduk
  61. > Kroyo
  62. > Mojorejo
  63. > PelemGadung
  64. > Plosokerep
  65. > Plumbungan
  66. > Puro
  67. > Saradan

  68. KEC. KEDAWUNG
  69. > Bendungan
  70. > Celep
  71. > Jenggrik
  72. > Karangpelem
  73. > Kedawung
  74. > Mojodoyong
  75. > Mojokerto
  76. > Pengkok
  77. > Wonokerso
  78. > Wonorejo

  79. KEC. MASARAN
  80. > Dawungan
  81. > Gebang
  82. > Jati
  83. > Jirapan
  84. > Karangmalang
  85. > Kliwonan
  86. > Krebet
  87. > Krikilan
  88. > Masaran
  89. > Pilang
  90. > Pringanom
  91. > Sepat
  92. > Sidodadi

  93. KEC. MIRI
  94. > Geneng
  95. > Jeruk
  96. > Sunggingan
  97. > Girimargo
  98. > Doyong
  99. > Soko
  100. > Brojol
  101. > Bogor
  102. > Gilirejo
  103. > Gilirejo Baru

  104. KEC. MONDOKAN
  105. > Sono
  106. > Tempelrejo
  107. > Trombol
  108. > Jekani
  109. > Pare
  110. > Kedawung
  111. > Jambangan
  112. > Gemantar
  113. > Sumberejo

  114. KEC. NGRAMPAL
  115. > Bandung
  116. > Bener
  117. > Gabus
  118. > Karangudi
  119. > Kebonromo
  120. > Klandung
  121. > Ngarum
  122. > Pilangsari

  123. KEC. PLUPUH
  124. > Cangkol
  125. > Dari
  126. > Gedongan
  127. > Gentan Banaran
  128. > Jabung
  129. > Jembangan
  130. > Karanganyar
  131. > Karangwaru
  132. > Karungan
  133. > Manyarejo
  134. > Ngrombo
  135. > Plupuh
  136. > Pungsari
  137. > Sambirejo
  138. > Sidokerto
  139. > Somomorodukun

  140. KEC. SAMBIREJO
  141. > Blimbing
  142. > Dawung
  143. > Jambeyan
  144. > Jetis
  145. > Kadipiro
  146. > Musuk
  147. > Sambi
  148. > Sambirejo
  149. > Sukorejo

  150. SAMBUNGMACAN
  151. > Banaran
  152. > Banyuurip
  153. > Bedoro
  154. > Cemeng
  155. > Gringging
  156. > Karanganyar
  157. > Plumbon
  158. > Sambungmacan
  159. > Toyogo

  160. KEC.SIDOHARJO
  161. > Bentak
  162. > Duyungan
  163. > Jambanan
  164. > Jetak
  165. > Pandak
  166. > Patihan
  167. > Purwosuman
  168. > Sidoharjo
  169. > Singopadu
  170. > Sribit
  171. > Taraman
  172. > Tenggak

  173. KEC. SRAGEN
  174. > Karang Tengah
  175. > Kedungupit
  176. > Nglorog
  177. > Sine
  178. > Sragen Kulon
  179. > Sragen Tengah
  180. > Sragen Wetan
  181. > Tangkil

  182. KEC. SUKODONO
  183. > Baleharjo
  184. > Bendo
  185. > Gebang
  186. > Jati Tengah
  187. > Juwok
  188. > Karanganom
  189. > Majenang
  190. > Newung
  191. > Pantirejo

  192. SUMBERLAWANG
  193. > Cepoko
  194. > Hadiluwih
  195. > Jati
  196. > Kacangan
  197. > Mojopuro
  198. > Ngandul
  199. > Ngargosari
  200. > Ngargotirto
  201. > Pagak
  202. > Pendem
  203. > Tlogotirto

  204. KEC. TANGEN
  205. > Denanyar
  206. > Dukuh
  207. > Galeh
  208. > Jekawal
  209. > Katelan
  210. > Ngrombo
  211. > Sigit

  212. KEC. TANON
  213. > Bonagung
  214. > Gabugan
  215. > Gading
  216. > Gawan
  217. > Jono
  218. > Kalikobok
  219. > Karangasem
  220. > Karangtalun
  221. > Kecik
  222. > Ketro
  223. > Padas
  224. > Pengkol
  225. > Sambiduwur
  226. > Slogo
  227. > Sewatu
  228. > Tanon


Pulau Seribu
Kang Lintas Kang Lintas
Kang Lintas Kang Lintas

Pengunjung Online

2010 Berita Sragen. All Rights Reserved. - Designed by Berita Sragen