TIKET KERETA API Arus Balik Lebaran Sragen-Jakarta Ludes
Kereta Api, Pemerintahan, Utama 22.46
Tiket Kereta Api ekonomi tujuan Jakarta untuk tanggal pemberangkatan 22 Agustus sampai 4 September telah habis terjual. Hal tersebut karena banyaknya masyarakat yang kembali ke ibu kota pada saat arus balik lebaran.
Pemimpin Perjalanan Kereta Api (PPKA) Stasiun Sragen, Helly Hendrayanto, mengungkapkan karena tiket kereta api telah habis terjual, masyarakat Sragen sudah tidak bisa mendapatkan tiket tujuan Jakarta. Kecuali ada pembeli yang membatalkan pemberangkatannya. “Jika ada pembeli yang batal berangkat, maka sisa kursi kosong bisa dijual kembali ke calon penumpang lain,” jelasnya ketika ditemui Solopos.com, Kamis (2/8/2012).
Helly menambahkan, klaim pembatalan pemberangkatan tersebut dilakukan maksimal satu jam sebelum jadwal keberangkatan kereta. “Kalau mau untung-untungan, calon penumpang bisa menunggu sampai satu jam sebelum keberangkatan kereta, siapa tau ada yang batal berangkat sehingga bisa digantikan,” jelasnya.
Mengenai kenaikan penumpang selama arus mudik dan arus balik Lebaran di Stasiun Sragen, Helly menjelaskan hal tersebut belum dapat terlihat, karena dengan aturan penumpang kereta api ekonomi harus duduk maka jumlah penumpang akan tetap. “Kalau dulu mungkin bisa ada kenaikan, karena penumpang lebih bebas, sekarang tidak karena tidak bisa dilihat pe rstasiun,” jelasnya.
Menurut Helly hal tersebut dilakukan sebagai upaya untuk peningkatan pelayanan dan keselamatan penumpang kereta api. “Sekarang dua hal tersebut yang diutamakan, supaya penumpang lebih nyaman dan aman,” jelasnya.
Pemimpin Perjalanan Kereta Api (PPKA) Stasiun Sragen, Helly Hendrayanto, mengungkapkan karena tiket kereta api telah habis terjual, masyarakat Sragen sudah tidak bisa mendapatkan tiket tujuan Jakarta. Kecuali ada pembeli yang membatalkan pemberangkatannya. “Jika ada pembeli yang batal berangkat, maka sisa kursi kosong bisa dijual kembali ke calon penumpang lain,” jelasnya ketika ditemui Solopos.com, Kamis (2/8/2012).
Helly menambahkan, klaim pembatalan pemberangkatan tersebut dilakukan maksimal satu jam sebelum jadwal keberangkatan kereta. “Kalau mau untung-untungan, calon penumpang bisa menunggu sampai satu jam sebelum keberangkatan kereta, siapa tau ada yang batal berangkat sehingga bisa digantikan,” jelasnya.
Mengenai kenaikan penumpang selama arus mudik dan arus balik Lebaran di Stasiun Sragen, Helly menjelaskan hal tersebut belum dapat terlihat, karena dengan aturan penumpang kereta api ekonomi harus duduk maka jumlah penumpang akan tetap. “Kalau dulu mungkin bisa ada kenaikan, karena penumpang lebih bebas, sekarang tidak karena tidak bisa dilihat pe rstasiun,” jelasnya.
Menurut Helly hal tersebut dilakukan sebagai upaya untuk peningkatan pelayanan dan keselamatan penumpang kereta api. “Sekarang dua hal tersebut yang diutamakan, supaya penumpang lebih nyaman dan aman,” jelasnya.
Sementara itu, tiket kereta api bisnis/eksekutif tujuan Jakarta pun sudah ludes terjual dari tanggal 22 Agustus sampai 3 September. “Sebenarnya calon penumpang bisa mengecek ketersedian tiket kereta api secara online, dan mereka bisa membeli tiket dari dan untuk tujuan mana pun,” tukasnya.
Sumber : Solopos.com
JADILAH ORANG PERTAMA YANG MENGOMENTARI :
Dikirim oleh Unknown
pada 22.46.
dan Dikategorikan pada
Kereta Api,
Pemerintahan,
Utama
.
Kamu dapat meninggalkan komentar atau pesan terkait berita / artikel diatas