Lagi, Puluhan Siswa SMPN 1 Sragen Kesurupan
Pendidikan, Utama 12.01
SRAGEN-Puluhan siswa SMPN 1
Sragen kembali kesurupan, Senin (24/9/2012). Akibat kejadian itu
kegiatan belajar mengajar (KBM) di sekolah tersebut terpaksa dihentikan.
Sebelumnya, Sabtu (22/9/2012), sekitar 20 siswa SMPN 1 Sragen
mengalami kesurupan. Diduga, hal itu karena sebelumnya ada siswa yang
bermain sambil memanggil roh halus.
Pantauan Solopos.com, sekitar pukul 08.30 WIB, beberapa
siswa yang kesurupan mendapatkan pertolongan. Mereka berteriak-teriak,
menangis, diam dan berteriak lagi. Beberapa siswa lain yang kesurupan,
dibawa temannya ke masjid dekat sekolah dengan harapan bisa segera reda.
Selainitu beberapa guru dan petugas dari kepolisian berusaha meredakan
siswa yang kesurupan.
Pihak sekolah juga mendatangkan seorang kiai untuk membantu agar
kejadian itu tidak semakin meluas. Kepala SMPN 1 Sragen, Muh Hadi
Masykur, Solopos.com mengungkapkan siswa yang kesurupan pada hari ini, kebanyakan juga siswa yang kesurupan, Sabtu.
Masykur membantah jika terjadinya kesurupan di SMPN 1 Sragen karena
sebelumnya ada siswa yang bermain sambil memanggil roh halus. “Itu
faktor kelelahan saja,” ujarnya.
Senin pagi, ungkapnya, tidak diadakan upacara bendera sebagaimana
biasanya. Siswa hanya dikumpulkan untuk diberikan arahan. Setelah itu
seperti biasanya, siswa masuk kelas untuk berdoa bersama dan bagi yang
muslim membaca ayat-ayat Alquran selama kurang lebih 15 menit. Namun
ketika kegiatan belajar mengajar akan dimulai, beberapa siswa
kesurupan. “Karena situasi tidak konsudif, semua siswa diminta pulang
ke rumah,” terangnya.
Salah seorang siswa Kelas VII SMPN 1, Nafis, mengaku sangat khawatir
dengan kejadian itu. Sebagai muslim, ia berusaha menjaga diri dengan
banyak berdoa meminta keselamatan kepada Allah SWT.
Sumber : solopos.com
JADILAH ORANG PERTAMA YANG MENGOMENTARI :
Dikirim oleh Unknown
pada 12.01.
dan Dikategorikan pada
Pendidikan,
Utama
.
Kamu dapat meninggalkan komentar atau pesan terkait berita / artikel diatas