Jembatan Putus, DPRD Sragen Anggarkan Rp 450 Juta

Jembatan penghubung wilayah Kecamatan Tanon dan Mondokan di Desa Suwatu, Kecamatan Tanon, Sragen, yang nyaris putus dan ambrol bakal mendapat kucuran dana sekitar Rp 450 juta untuk perbaikan.

Sekretaris Komisi III DPRD Sragen, Suparno, mengatakan perihal kerusakan jembatan tersebut telah dirapatkan oleh tim badan anggaran (banggar) DPRD. Hasilnya, jembatan penghubung dua kecamatan itu bakal dikucuri dana sebesar Rp 450 juta yang diambilkan dari dana tanggap darurat.

“Sudah dianggarkan dana, sekitar Rp 450 juta hingga Rp 500 juta. Saat ini masih dihitung secara teknis dan evaluasi,” kata Suparno kepada wartawan, Kamis (19/12).

Suparno mengatakan, sejumlah anggota dewan juga telah meninjau lokasi pasca terjadinya banjir yang menyebabkan jembatan itu nyaris putus. Pihaknya mendesak Pemkab Sragen segera melakukan perbaikan. Pasalnya, bangunan sepanjang 30 meter itu menjadi salah satu akses utama warga sekitar dari Desa Trombol, Kecamatan Mondokan menuju Desa Suwatu, Kecamatan Tanon.

Sementara itu Kepala DPU Sragen, Zubaidi, mengatakan timnya sudah melakukan pengecekan di lokasi rusaknya jembatan di Trombol. Namun demikian, dia belum bisa memastikan kapan perbaikan jembatan itu akan dilakukan. Pihaknya masih menunggu laporan resmi dari tim anggaran tentang rencana perbaikan, apakah akan diperbaiki menggunakan dana tidak terduga atau alokasi APBD 2014.

Seperti diinformasikan Timlo.net sebelumnya, jembatan di Desa Suwatu, Kecamatan Tanon, Sragen sepanjang 30 meter patah dan ambrol, karena diterjang luapan air, Minggu (15/12). Akibat kejadian itu akses menuju Kecamatan Mondokan, Sragen terputus.

JADILAH ORANG PERTAMA YANG MENGOMENTARI :

Dikirim oleh Unknown pada 22.51. dan Dikategorikan pada DPRD, Pemerintahan, Tanon, Utama . Kamu dapat meninggalkan komentar atau pesan terkait berita / artikel diatas