Warga Keluhkan Minimnya Penerangan Jalan Solo-Sragen
PJU, Utama 01.17
ILUSTRASI (Dwi Prasetya/JIBI/SOLOPOS) |
Warga di Kecamatan Jaten, Karanganyar mengeluhkan minimnya penerangan sepanjang jalan raya Solo-Sragen. Kondisi ini dikhawatirkan menyebabkan jalan tersebut rawan kecelakaan lalu lintas.
Warga meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar menambah lampu penerangan jalan di sepanjang jalan antarkabupaten tersebut. Salah seorang warga, Marni ketika dijumpai Solopos.com, Rabu (25/7/2012) mengaku khawatir jika melewati jalan raya Solo-Sragen dari Palur hingga Kebakkramat pada malam hari.
Jalan tersebut, lanjutnya, sangat gelap gulita karena minim lampu penerangan jalan. Padahal, dia mengatakan banyak kendaraan
besar yang melintas di jalan tersebut. “Kendaraan yang lewat semua ngebut. Opo meneh nek bus Surabayanan lewat, ganti wedi. Dalanne peteng ndedet,” keluhnya.
Hal senada disampaikan warga Ngringo, Erlita. Dia meminta pemkab memberi lampu penerangan jalan di sepanjang Jalan Solo-Sragen. Apalagi mendekati Lebaran, intensitas kendaraan yang melintas akan semakin tinggi.
“Kami minta diberi lampu penerangan. Di Jalan Solo-Sragen sudah banyak korban jiwa karena kecelakaan,” tuturnya.
Warga meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar menambah lampu penerangan jalan di sepanjang jalan antarkabupaten tersebut. Salah seorang warga, Marni ketika dijumpai Solopos.com, Rabu (25/7/2012) mengaku khawatir jika melewati jalan raya Solo-Sragen dari Palur hingga Kebakkramat pada malam hari.
Jalan tersebut, lanjutnya, sangat gelap gulita karena minim lampu penerangan jalan. Padahal, dia mengatakan banyak kendaraan
besar yang melintas di jalan tersebut. “Kendaraan yang lewat semua ngebut. Opo meneh nek bus Surabayanan lewat, ganti wedi. Dalanne peteng ndedet,” keluhnya.
Hal senada disampaikan warga Ngringo, Erlita. Dia meminta pemkab memberi lampu penerangan jalan di sepanjang Jalan Solo-Sragen. Apalagi mendekati Lebaran, intensitas kendaraan yang melintas akan semakin tinggi.
“Kami minta diberi lampu penerangan. Di Jalan Solo-Sragen sudah banyak korban jiwa karena kecelakaan,” tuturnya.
Sumber : solopos.com
JADILAH ORANG PERTAMA YANG MENGOMENTARI :